Delapan kiat manjur memuji anak

Shen Wei Ying - Ahli Lu Ming Feng Kepala Sekolah Taman Kanak-Kanak
Setiap orang ingin diakui oranglain, termasuk juga anak kecil, oleh karena itu memuji dan menyanjung adalah salah satu cara paling manjur dalam mendidik anak. Sebelum anak belajar bisa memiliki teladan baik, diperlukan pujian sebagai patokan tingkah laku, oleh karena itu jika orangtua ingin anak bertindak mengikuti cara yang kita inginkan, maka harus mengakui sisi uletnya anak, mendorong dia terus mengembangkan hal baik. Lalu, dalam "memuji" harus ada triknya, jika caranya tidak tepat mungkin malah berakibat fatal, biarkanlah para ahli memberitahu semua orangtua 8 jurus manjur memuji anak.

Jurus 1 : Ambil intinya
Memuji anak, jangan hanya memperhatikan keberhasilan anak yang hanya merupakan bagian kecil, namun juga harus menitik beratkan keteguhannya untuk tidak takut kesulitan, serta keseriusannya, khususnya harus memuji keuletan anak. Misalnya : anak menggambar sebuah gambar di TK, pada awalnya mungkin tidak terlalu bisa menggambar, maka setelah digambar dihapus, setelah dihapus digambar lagi, meskipun menghabiskan waktu lebih banyak dari anak lain, namun akhirnya selesai juga. Di saat ini sebagai orangtua harus memuji anaknya, memujinya karena bisa bertahan sampai detik terakhir, serta memiliki niat belajar yang lebih baik, selain anak merasakan kegembiraan akan suatu keberhasilan, dia juga bisa membentuk keyakinan bahwa asalkan berusaha dengan giat maka pasti bisa mengatasi kesulitan.

Jurus 2 : Memuji harus mendetail
Orangtua seharusnya secara khusus menekankan sikap anak yang membuat dia puas, semakin mendetail pujian, maka semakin jelas sang anak akan tindakan mana yang baik, semakin memahami mengapa harus giat. Misalnya : orangtua mengatakan, "Hari ini kamu sangat penurut." Anak terkadang tidak memahami apa maksud dari "penurut" di sini. Di saat ini papa mama bisa mengatakan, "Pagi ini kamu bangun tepat waktu, tidak telat ke sekolah, dan membantu guru Chen membereskan mainan teman-teman, maka kamu seorang anak yang penurut." Dengan cara ini untuk mengakui kebiasaan anak bisa tepat waktu dan suka menolong.

Jurus 3 : Memuji harus di saat itu juga
Jika anak melakukan suatu hal baik, orangtua seharusnya langsung memuji, jangan ditunda, jika waktu sudah berlalu lama, anak akan kelupaan, sehingga tidak bisa membentuk tingkah laku baik.

Jurus 4 : Tetapkan tujuan memuji
Tentukan terlebih dahulu tujuan sebelum memuji kemajuan anak. Misalnya tujuan orangtua adalah supaya setelah anak selesai bermain, bisa membereskan mainan sendiri ; meskipun selama ini anak tidak pernah membereskan, kamu tetap harus bertahan untuk terus memintanya membereskan, jika suatu kali dia membereskan mainannya ke dalam kardus, maka kesempatan untuk memuji sudah tiba.
"Kamu memasukkan boneka ke dalam kardus, sungguh baik, mama bantu kamu membereskan mainan yang lain ya? Contoh lain, ketika anda berbicara dengan orang lain, biasanya anak mulai bertingkah ataupun berteriak, agar anda tidak mengabaikan dia, namun jika suatu kali ketika anda berbicara dengan oranglain, dia diam mendengarkan, seharusnya anda berhenti bicara untuk memujinya "Sungguh nurut" lalu lanjutkan pembicaraan, setelah agak lama boleh memujinya lagi, dengan demikian anak bisa belajar menunggu. Ketika tujuan tercapai, sebuah prilaku baru telah terbentuk dengan baik, di saat ini tetap harus melihat keadaan yang tepat untuk memberikan pujian.